Tanggal 13 Maret 2021, Sekolah Pascasarjana UGM mengadakan kegiatan Seminar Nasional
dengan tema “Reformulasi Program Pembangunan berkelanjutan dalam bidang sosial, Budaya,
Ekonomi dan Teknologi pada Era dan Pasca Covid-19″. Kegiatan ini dilaksanakan secara online
dengan peserta sekitar 120 orang dari berbagai lini baik Mahasiswa, Alumni, Tendik, maupun
Dosen. Acara ini dibuka oleh Dekan Sekolah Pascasarjana UGM, Prof. Dr. Siti Malkhamah, M.Sc.,
Ph.D, lalu dilanjutkan dengan penyampaian Materi dari Keynote Speaker Bapak Dr. Ir. Arifin
Rudiyanto, M.Sc, (Deputi Bidang Kemaritiman dan Sumber daya Alam BAPPENAS) dengan
materi “Mempercepat Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Sosial dan Mitigasi Covid-19″ dalam
penyampaiannya Bapak Arifin menjelaskan Covid-19 merupakan momentum untuk akselerasi
pemulihan ekonomi, reformasi sosial dan konservasi lingkungan secara berkelanjutan melalui
SDGs dan pembangunan rendah karbon. Setelah Pemaparan dari Keynote Speaker dilanjutkan
dengan pemaparan oleh 3 Pemateri dari masing ““ masing Lintas Disiplin Ilmu.Â
Pemateri kedua yaitu Prof. Dr. Muhadjir Darwin, M.P.A (Dosen Program Studi Kepemimpinan
dan Inovasi Kebijakan Sekolah Pascasarjana dan Dosen FISIPOL UGM) dengan materi “Evaluasi
Kebijakan akar rumput penanggulangan COVID-19″, lebih lanjut Prof Muhadjir menyampaikan
bahwa pandemic saat merupakan momentum meningkatkan inisiatif Masyarakat, inovasi sosial
dan Solidaritas.Â
Pemaparan Materi Ketiga disampaikan oleh Prof. Dra. RA. Yayi Suryo P, M.Si., Ph.D (Dosen
Program Studi Bioetika Sekolah Pascasarjana dan Dosen Fakultas KKMK UGM) dengan materi
“Peran Health Promoting University (HPU) dalam persiapan adaptasi kebiasan baru menuju
kampus Sehat dan Bermartabat”, memandang dari sisi Perguruan Tinggi Prof Yayi menyampaikan
bahwa Kondisi Pandemic dapat dijadikan sebagai momentum Perguruan Tinggi pada Khususnya
untuk berinovasi dan melakukan persiapan untuk menghadapi era kenormalan baru.
Pemateri yang terakhir disampaikan oleh Dr Budiawan, M.A (Dosen Program Studi Kajian
Budaya dan Media Sekolah Pascasarjana UGM) dengan materi “Film Sebagai Edukasi
Penanganan Dampak Pandemic Covid-19 dan promosi Pariwisata”. Dalam pemaparannya Bapak Budiawan menyampaikan bahwa Film dapat dijadikan sebagai media untuk edukasi, reformasi
sosial dan mendukung ekonomi terutama promosi dibidang pariwisata. (SPs.sefty/arni)