Jogja,SPs UGM, (7/6), Suryo Tri
Widodo berhsil meraih gelar Doktor dari Program Studi Pengakjian Seni
Pertunjukan dan Seni Rupa di UGM pada Kamis, 7 Juni 2018 di Sekolah
Pascasarjana UGM. Dengan judul disertasi “Reinterpretasi Pola Hias Batik Klasik
Semen Rama Gaya Yogyakarta” Suryo berhasil
mempertahankan disertasinya di hadapan tim penguji dan lulus Doktor ke 4001 di
UGM.
Dosen Kriya Tekstil di Institut
Seni Indoensia Yogyakarta ini menyampaikan dalam disertasinya bahwa
Representasi pola hias batik klasik semen
rama memuat mitologi atau sejumlah cerita suci yang bertalian erat dengan
keberadaan Tuhan yang Maha Esa dan alam semesta. Sedangkan struktur pola hias
batik klasik semen rama menekankan
visualisasi yang simetris, padat, dan diterapkan unsur isen-isen pada bidang terluang, dengan latar yang umumnya berwarna
putih bersih.
Lebih lanjut, Suryo menyampaikan
mengenai rancang bangun pola hias batik ini berhubungan erat dengan skema
perwujudannya sebagai kain panjang di samping dengan konsep pohon hayat dan
gunungan wayang kulit purwo. Pola hiasnya dihasilkan dengan teknik batik,
sehingga berbeda dengan gunungan wayang kulit yang diwujdukan dengan teknik
tatah sungging seni kriya kulit.
Disebutkan juga oleh Suryo bahwa penelitian ini
bertujuan untuk mengetahuai eskistensi batik klasik semen raaa gaya Yogyakarta serta untuk mengidentfikasi dan memahami
secara mendalam konsep visual pola hias batik ini. Selain itu juga untuk
memamahmi rancang bangun pla hias batik klasik ini. (SPs/arni)