Universitas Gadjah Mada Nama Instansi
Universitas Gadjah Mada
  • Beranda
  • Berita
  • Dialog antara CRCS-UGM, ICRS dan Pangeran Charles

Dialog antara CRCS-UGM, ICRS dan Pangeran Charles

  • Berita
  • 13 November 2008, 00.00
  • Oleh: layanantik
  • 0

4 November 2008, bertempat di Keraton Yogyakarta, CRCS-UGM dan ICRS-Yogya diundang oleh Pangeran Charles untuk berdiskusi tentang dialog antar agama di Indonesia. Delegasi CRCS diwakili oleh direktur eksekutif CRCS, Dr. Zainal Abidin Bagir, dan 3 mahasiswa CRCS, Gregory Lee, warga negara Amerika, mhs crcs angkatan 2008, Novita, mahasiswa CRCS angkatan 2007, serta Willlis, alumni CRCS. Adapun delegasi ICRS diwakili oleh Prof. Bernard Adeney Risakotta, dan 3 mahasiswa ICRS, Ahmed Sabber, warga negara Mesir, Fransiska, mahasiswa ICRS angkatan 2008 dan Inayah, mahasiswa ICRS angkatan 2007.

Menurut Dr. Zainal Abidin Bagir, dalam pertemuan yang berlangsung secara santai tersebut, Pangeran Charles ingin mendengar bagaimana dialog antar agama yang berlangsung di Indonesia serta bagaimana pengalaman CRCS dan ICRS dalam bidang tersebut. Pengeran Charles menilai, meskipun tentu masih terdapat masalah di sana-sini, akan tetapi secara umum, Indonesia cukup memiliki pengalaman dan sejarah yang cukup panjang dalam mengelola dialog antar agama, dibandingkan tempat lain.

Lebih lanjut, Zainal Abidin Bagir menjelaskan bahwa kedatangan Pangeran Charles di Indonesia memiliki 2 agenda, yang pertama tentang hubungan antar agama-agama serta soal krisis lingkungan. Dalam pertemuan tersebut, Pangeran Charles mengaitkan kedua hal ini. Menurutnya agama-agama memiliki sumberdaya untuk ikut mengatasi krisis lingkungan. Misalnya NU dan Muhammadiyah sebagai organisasi keagamaan yang memiliki pengikut yang sangat banyak di Indonesia, kedua organisasi ini sangat potensial jika terlibat dalam gerakan lingkungan. Misalnya saja masing-masing mengeluarkan sebuah buku kecil tentang lingkungan yang memberi panduan konservasi lingkungan. Kegiatan seperti itu memiliki dampak yang sangat luas di kalangan pengikut kedua organisasi tersebut. Dalam kesempatan ini, Pengeran Charles memuji kemajuan dialog antar agama di Indonesia.

Selain berbicara tentang dialog antar agama dan krisis lingkungan hidup, Pangeran Charles juga menyinggung tentang persoalan interpretasi dalam agama-agama, dimana menurutnya semua agama bisa memberikan interpretasi yang mengarah pada kekerasan, bukan hanya Islam, misalanya fundamentalis Kristen di Amerika. Selain interpretasi yang mengarah pada kekerasan, interpretasi tersebut juga bisa mengarahkan pada perdamaian. Beliau menekankan bahwa salah satu tugas kita adalah mengembangkan interpretasi agama dalam konteks perdamaian yang lebih baik dan mengembangkan hubungan baik diantara umat beragama.

Lebih lanjut Zainal Abidin Bagir menjelaskan bahwa dipilihnya CRCS dan ICRS untuk berdiskusi dialog antar agama di Indonesia merupakan hasil rekomendasi Sri Sultan Hamungkebuono X, karena kedua program studi ini memiliki konsen yang sangat tinggi dalam bidang dialog antara agama. Zainal Abidin Bagir juga menegaskan bahwa saat ini, CRCS dan ICRS sedang berusaha mengembangkan studi agama di Indonesia, dan dengan adanya dukungan dari berbagai pihak seperti pemerintah Inggris, New Zealand dan Australia, diharapkan kedepannya CRCS dapat terlibat aktif dalam studi agama Internasional.

Menurut sekertaris eksekutif UGM, Djoko Moerdiyanto, UGM sangat senang dengan adanya perhatian khusus Pangeran Charles kepada Program Studi CRCS dan ICRS. Beliau juga menegaskan bahwa UGM sangat komited untuk mengembangkan studi agama.

Link



Recent Posts

  • PKM SPs: Pemanfaaan Limbah Jagung untuk Pakan Ternak dan Pupuk Organik
  • SPs Luluskan 60 Magister dan 7 Doktor
  • Pentingnya Liputan Kegiatan Kampus
  • Menjadi Karyawan Bintang
  • SPs Ikut Dorong Pengembangan Pariwisata NTT

Arsip

  • Februari 2023
  • Januari 2023
  • Desember 2022
  • November 2022
  • Oktober 2022
  • September 2022
  • Juli 2022
  • Juni 2022
  • April 2022
  • Maret 2022
  • Februari 2022
  • Desember 2021
  • November 2021
  • Oktober 2021
  • September 2021
  • Agustus 2021
  • Juni 2021
  • Maret 2021
  • Oktober 2020
  • September 2020
  • Juni 2020
  • Maret 2020
  • Desember 2019
  • November 2019
  • Oktober 2019
  • September 2019
  • April 2019
  • Januari 2019
  • Desember 2018
  • November 2018
  • Oktober 2018
  • September 2018
  • Agustus 2018
  • Juli 2018
  • Juni 2018
  • April 2018
  • Maret 2018
  • Februari 2018
  • Januari 2018
  • Desember 2017
  • Oktober 2017
  • April 2017
  • Maret 2017
  • Januari 2017
  • Desember 2016
  • November 2016
  • Oktober 2016
  • September 2016
  • Agustus 2014
  • Januari 2014
  • Juli 2012
  • Desember 2011
  • November 2011
  • Oktober 2011
  • September 2011
  • Juli 2011
  • Juni 2011
  • Mei 2011
  • Maret 2011
  • Februari 2011
  • Januari 2011
  • Desember 2010
  • November 2010
  • Oktober 2010
  • September 2010
  • Agustus 2010
  • Juli 2010
  • Juni 2010
  • Mei 2010
  • April 2010
  • Maret 2010
  • Februari 2010
  • Januari 2010
  • Desember 2009
  • November 2009
  • Oktober 2009
  • September 2009
  • Agustus 2009
  • Juli 2009
  • Juni 2009
  • Mei 2009
  • April 2009
  • Maret 2009
  • Februari 2009
  • Januari 2009
  • Desember 2008
  • November 2008
  • Oktober 2008
  • September 2008
  • Agustus 2008
  • Juni 2008
  • Mei 2008
  • Januari 2008
  • November 2007

Kategori

  • Berita

Meta

  • Masuk
  • Entries RSS
  • Comments RSS
  • web instansi
Universitas Gadjah Mada

Alamat Instansi
Nomor Telepon Instansi
Email Instansi

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju