Sekolah
Pascasarjana UGM (SPs) mengadakan pelatihan pembuatan kompos dan pakan ternak
di KHDTK Getas Blora Jawa Tengah (9/2/2023). Kegiatan ini merupakan salah satu
upaya SPs dalam memberikan alternatif pemecahan masalah yang dihadapi masyarakat
KHDTK Getas berkaitan dengan “limbah” pasca panen berupa janggel atau
tongkol jagung. Â “Dengan pelatihan ini
diharapkan masyarakat mampu memanfaatkan janggel, yang selama ini hanya dibakar
dan dibiarkan membusuk, menjadi sesuatu yang sangat berharga. Yakni sebagai
kompos dan pakan ternak”, ungkap Dr. Sudaryatno, M.Si. selaku ketua tim
pelatihan.
Sementara itu
Muhammad Sulaiman, ST., MT., D.Eng, Koordinator Bidang Pengabdian kepda
Masyarakat SPs, mengungkapkan, “Dengan pelatihan ini diharapkan masyarakat di
sekitar wilayah KHDTK Getas Blora Jawa Tengah akan mampu memanfaatkan limbah
pasca panen jagung, menjaga kondisi lingkungan, serta mampu meningkatkan
kesejahteraan mereka”. Â Untuk mendukung
kegiatan pelatihan tersebut SPs juga menyerahkan satu unit mesin pencacah
kepada masyarakat Getas.
Kegiatan
pelatihan tersebut merupakan rangkaian dari beberapa kegiatan yang dilakukan SPs
yang didukung oleh Pertamina Fondation. Berbagai kegiatan tersebut meliputi : Peningkatan
prduksi dan Kualitas Minyak Kayu Putih, Penyelidikan Potensi Akuifer dan
Airtanah untuk Penyediaan Air Bersih, Pemetaan
Potensi Pariwisata Getas, Pengelolaan Sumber Daya Air Hujan Untuk Kebutuhan Air
Masyarakat, dan Aquaponik dan Panen Air.Â
Kelima kegiatan tersebut dilaksanakan di Getas dan dibagi dalam
-kelompok-kelompok yang berbeda.
Kegiatan
pengabdian kepada masyarakat di Getas ini akan dilaksanakan secara
berkelanjutan. Sehingga keberadaan SPs
akan membawa kemanfaatan bagi masyarakat secara luas, tegas Prof. Ir.
Siti Malkhamah, M.Sc., Ph.D., Dekan Sekolah Pascasarjana. (SPs/Rono)