Yogyakata (17/1) Sekolah Pascasarjana
(SPs) Universitas Gadjah Mada menggelar ujian terbuka untuk disertasi Dumairy. Promosi
Doktor berlangsung di Ruang Seminar lantai V, Sekolah Pascasarjana UGM. “Model
Teoritis Makroekonomi Islami” adalah judul desertasi yang diujikan. Penelitian
ini menggunakan pendekatan biduktif dalam perhitungan pendapatan nasional.
Dumairy merupakan pribadi yang sudah lama bergelut dalam bidang ekonomi. Saat
ini ia juga terlibat aktif sebagai dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB)
UGM. Penelitian yang ia lakukan adalah bidang kajian yang selama ini
membersamai pengalaman dan proses kreatifnya.
Dalam
hasil penelitian yang ia sampaikan, konsep ekonomi islami (islamic economis),
disertasi ini menawarkan sebuah model baru yang islami dan lebih realistis.
Dalam model baru yang diusulkan, terdapat satu tambahan entitas pelaku ekonomi
dalam negeri, yaitu sektor sosial. Semula, pelaku ekonomi haya sebatar sektor
rumah tangga, sektor bisnis, dan sektor pemerintah.
Pelaku
ekonomi di sektor sosial yang menjadi usulan Dumairy adalah
organisasi-organisasi sosial dan lembaga-lembaga nirlaba (orsolanila),
unsur masyarakat yang selama ini dimarjinalkan dalam hal sumbangsih ekonominya.
Dumairy menegaskan komponen-komponen yang termasuk dalam orsolanila,
antara lain organisasi kemasyarakatan, lembaga pendidikan swasta, lembaga
advokasi masyarakat, komunitas peduli kesehatan, panti-panti asuhan swasta,
yayasan sosial, asosiasi profesi tertentu, serta organisasi dan lembaga yang
dibentuk atau didirikan tidak untuk mengejar keuntungan materi dan kegiatannya
melayani pihak lain. Menurutnyam model ini sangat memungkinkan untuk diterapkan
di negara-negara pada umumnya, mengingat ajaran islam sangat universal. Pada
titik ini, disertasi Dumairy berusaha untuk memberikan tawaran integrasi dan
interkoneksi antara konsep ekonomi berbasis keislaman.(SPs/Eni)